Ilustrasi gambar Cara Ternak Lovebird / Instagram @pico_ramupoco |
SUPERONELIGA - Burung lovebird adalah jenis burung sosial, hidupnya selalu berkelompok. Awal mula nama burung lovebird itu diberikan karena para pakar burung mengamatinya bahwa sepasang burung tersebut akan berdekatan dan saling mencintai dan dikenal sangat setia dengan pasangannya.
Dilihat dari secara fisik, burung Lovebird memang sangat indah dan juga mengagumkan dikarenakan warna bulunya yang begitu cerah dan juga sedap dipandang mata.
Sebagian besar spesies burung lovebird ini berwarna hijau terang, meskipun ada beberapa yang warnanya biru, abu-abu atau juga kuning.
Baca juga : Liga Championship 22/1: Club Brugge KV 0-0 Juventus, La Vecchia Signora Harus Rela Berbagi Poin
Warna bulu badan lovebird ini akan selalu mempunyai perbedaan pada warna bulu di kepala mereka. Perbedaan inilah yang membuat burung lovebird terlihat sangat indah dan menarik, sebab kecerahan serta keindahan warna bulu mereka.
Jika kamu tertarik untuk beternak lovebird, caranya sangat mudah. Cukup hanya dengan modal yang tak banyak, kamu akan mendapatkan banyak keuntungan yang besar.
Sebab mudahnya merawat jenis burung lovebird ini, cara mudah ternak lovebird juga tidak begitu susah. Jangan khawatir jika kamu adalah pemula, maka kami ajarkan cara sederhana ternak lovebird yang mudah.
Baca juga : Lirik Lagu Kepada Hati Itu Dipopulerkan Oleh Letto, Bernostalgia Dengan Lagu-Lagu Hitsnya Letto
9 Cara Ternak Lovebird yang Baik dan Benar Untuk Pemula
1. Siapkan Kandang Lovebird
Kamu perlu menyiapkan sebuah kandang terlebih dahulu sebelum memulai untuk beternak lovebird. Tetapi kamu ingin berternak burung lovebird lebih dari satu pasang, maka persiapkanlah kandang berukuran besar dan dipasang sekat.
Jika kamu ingin memulainya dengan beternak hanya sepasang lovebird saja, maka sekalian siapkan untuk tempat bertelur si burung lovebird yang terbuat dari bahan kayu keras berukuran 20 cm x 20 cm x 25 cm.
Baca juga : Biodata Lengkap Valentina Diouf, Opposite Hitter Jakarta Elektrik PLN 2025
Tempat bertelur yang dimaksud ini disebut dengan glodok. Pertama siapkan ranting kecil, lalu serutan kayu, dan juga dedaunan yang kering di sekitar glodok, nantinya Lovebird akan menghiasi sarangnya sendiri.
2. Beli Sepasang Burung Lovebird yang Berkualitas dan Sehat
Setelah kandangnya sudah tersedia, waktunya membeli indukan lovebird. Tentukan terlebih dulu apa jenis burung lovebird yang ingin kamu ternak.
Jenis yang suaranya bagus atau lovebird yang memiliki bulu bagus dan menarik. Bila sudah menentukan pilihannya, maka belilah indukan burung lovebird yang sesuai diinginkan.
Baca juga : Biodata Lengkap Tiara Ariance Ratna Sanger, Setter Jakarta Livin Mandiri 2025
Pilihlah lovebird yang masih sehat, karena indukan yang sehat serta berkualitas nantinya akan bisa menghasilkan anakan burung lovebird yang berkualitas.
Sebaiknya pilihlah burung lovebird yang usia jantannya lebih tua ketimbang usia betinanya. Hal ini supaya nanti ketika terjadinya proses perkawinan, burng lovebird jantanlah yang bakal mendominasi.
3. Tunggu Sampai Lovebird Siap Kawin
Lovebird yang sudah siap dikawinkan biasanya usianya minimal 1 tahun. Ingatlah untuk terus menanyakan usia indukan lovebird kepada penjualnya.
Baca juga : Resep Garlic Tahu ala @dapurkobe, Kreasi Tahu Bercita Rasa Gurih nan Lezat
Berikut ciri-ciri lovebird yang sudah siap kawin. Betina biasanya akan lebih sering merentangkan sayapnya serta sering mengangkat ekornya keatas.
Sementara yang jantan biasanya terlihat seringkali menggosok-gosokkan pantatnya kepada sangkar dan itu adalah pertanda bahwa lovebird siap untuk kawin.
Segeralah mengawinkan indukan burung lovebird yang sudah melakukan hal-hal seperti penjelasan diatas. Sebab jika terlalu lama, maka akan bisa menjadikannya sulit untuk kawin.
Baca juga : Lirik Lagu Tentang Dia Dipopulerkan Oleh Budi Doremi feat Ashilla Zee, Enak Nih Lagunya Buat Kamu
4. Jodohkan Lovebird yang Berbeda Jenis Kelamin
Jika sudah terlihat ciri-ciri burung lovebird yang sudah dijelaskan diatas. Maka segera jodohkanlah sepasang burung lovebird tersebut, caranya mempertemukan mereka.
Yang harus diperhatikan ialah ketika pertama kali kamu membeli indukan, jangan langsung memasukkan keduanya di satu kandang yang sama, sebab ada kemungkinan mereka akan bertarung.
5. Bila Kamu Ternak Lebih dari Sepasang, Maka Masukkan Lovebird di Kandang yang Berbeda
Pisahkan pasangan-pasangan burung lovebird tersebut kedalam kandang yang lainnya atau kandang berbeda, bila kamu ternak lovebird lebih dari satu pasang.
Baca juga : Biodata Tin Martic, Pemain Bek Tengah Semen Padang 2024
6. Rutin Memberi Makan Supaya Lovebird Cepat Bertelur
Jika mereka sudah berjodoh dan pernah dimasukkan di kandang yang sama, maka ingatlah untuk memberi lovebird makan secara teratur agar cepat bertelur.
Makanan-makanan yang dianjurkan untuk burung lovebird ialah tauge, biji bunga matahari, biji sawi, milet, kangkung, jagung muda, benih kenari.
7. Proses Perkawinan Bertelur
Ketika mereka sudah menjalani proses perkawinan, kemudian betinanya telah bertelur, maka jangan terlalu sering kamu melihat keadaan lovebird supaya mereka tak merasa terganggu.
Baca juga : Harga dan Spesifikasi Lengkap Yamaha MT-25, Bikin Doi Jadi Lengket Diboncengin
Perlu untuk diketahui pada saat sudah bertelur, tidak semuanya betina mau mengerami telurnya. Maka untuk menghindari hal tersebut, letakkan lovebird betina yang tak mau mengerami telurnya agar berdekatan dengan lovebird betina yang mau mengerami telurnya.
Caranya ialah cukup hanya dengan mendekatkan sangkar mereka saja. Karena ketika mendengarkan erangan lovebird betina yang sedang mengerami telurnya, maka akan membuat lovebird betina lainnya terpancing mau mengerami juga.
Bagi burung lovebird betina yang baru pertama kalinya bertelur, jadi belum pasti telur burung lovebird tersebut akan menetas. Hal ini merupakan suatu hal yang wajar, Hal tersebut bisa jadi karena burung lovebird belum siap untuk bertelur atau juga karena faktor eskternal lainnya.
Baca juga : 7 Cara Merawat Lovebird Untuk Pemula, Perhatikan Nutrisi dan Kebersihan Kandangnya
8. Pemisahan Anakan Lovebird Dengan Indukannya
Ketika telur sudah menetas, maka tunggulah sampai 14 hari dulu, kemudian baru kamu segera pisahkan anakan burung lovebird tersebut dari induknya.
Kamu bisa menunggu sampai anakan lovebird mulai keluar dari sangkar atau sarangnya. Ketika memisahkan anakan dari induknya, maka siapkan lampu sebesar 5 watt pada kandang anakan lovebird untuk menghangatkannya.
9. Beri Makan Anakan Lovebird
Karena usianya masih kecil, anakan lovebird tentunya belum bisa makan sendiri. Maka itulah kamu perlu membantu menyuapinya menggunakan bantuan suntikan.
Baca juga : Biodata Lengkap Park Eun-seo, Outside Hitter Gwangju Peppers Savings Bank AI Peppers 2024-2025
Lepas jarum suntikan, kemudian ganti dengan selang yang sangat lentur atau menggunakan karet pentil. Makanannya bisa berupa bubur bayi atau juga pelet yang sudah diseduh dengan air hangat.
Suapilah anakan burung lovebird tersebut setidaknya setiap 4 jam sekali. Dan ingatlah untuk terus memberikan perhatian yang lebih bagi anakan burung lovebird.
Ikuti berita-berita terbaru dan spektakuler hanya disini, berbagai informasi akan kalian dapatkan dengan mudah dan gratis, terima kasih.***
Sumber : Berbagai sumber