![]() |
Foto : Bos Yamaha, Paolo Pavesio (kanan) / Instagram @yamahamotoraus |
SUPERONELIGA - Dikabarkan Bos Yamaha yakni Paolo Pavesio telah menilai tim MotoGP bakal kesulitan untuk meniru pengembangan dari mobil Formula 1.
Formula dan juga MotoGP saat ini berada dibawah kepemilikan yang sama pada Liberty Media di sesi pembicaraan terkait potensi acara crossover diantara kedua seri itu telah meningkat.
MotoGP sendiri beroperasi dalam siklus lima musim atau tahun, yang mana semua timnya bergabung bersama seri ini guna berkompetisi dengan regulasi yang stabil.
Tujuannya ialah menekan biaya pengembangan, namun hal itu belum terwujudkan dalam beberapa tahun terakhir dikarenakan perkembangan perangkat aerodinamika serta ketinggian berkendara.
Baru akan berlaku siklus aturan baru tersebur ditahun 2027. Dengan Liberty Media memiliki F1 dan MotoGP, para petinggi tim ditanya apakah MotoGP bisa meniru cara kerja seperti pengembangan Formula 1.
"Pada akhirnya, bila kamu mempertimbangkan semua pihak yang terlibat didalam pembangunan acara ini, maka pihak yang paling banyak dan getol berinvestasi ialah para produsen," ucap Bos Yamaha.
Ikuti berita-berita terbaru dan spektakuler hanya disini, berbagai informasi akan kalian dapatkan dengan mudah dan gratis, terima kasih.***
Sumber : Superoneliga